18 Juni 2014

Tugas 2 :Pengantar Komputasi Modern Part 2 [Revisi]

Disiplin Dalam Belajar

    Oke, untuk kali ini dalam kuliah Pengantar Komputasi Modern yang akan saya jelaskan adalah disiplin dalam belajar. 
    Menurut saya belajar itu penting, karena jika seseorang ingin maju maka harus belajar. jika tidak maka mereka akan tertinggal oleh yang lainnya. Belajar bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja, asalkan ada kemauan untuk mau belajar. Biasanya musuh dari kemauan untuk belajar adalah malas dan suka menunda pekerjaan. hal inilah yang biasa menghambat seseorang untuk mau melakukan sesuatu, dalam hal ini adalah belajar. kuncinya adalah displin. Disiplin tidak akan muncul begitu saja, disiplin ini tumbuh dari kebiasaan. kebiasaan terbentuk dari lingkungan kita misalnya orang-orang di sekitar kita seperti keluarga yang selalu mensupport dan juga memberikan motivasi untuk maju. Orang tua yang selalu megajari dan membimbing dalam keluarga sangat berperan dalam meletakkan dasar-dasar perilaku bagi anak. Perhatian yang diberikan oleh orang tua kepada anak akan selalu terekam dalam ingatan, yang kemudian semua itu yang nantinya akan menjadi kebiasaan bagi anak-anak. Di samping itu komunikasi yang efektif antara anak dengan orang tuanya juga akan menjalin hubungan yang baik di antara keduanya, sehingga persoalan-persoalan belajar mudah diselesaikan, termasuk juga kedisiplinan belajar dimana orang tua memegang peranan untuk menimbulkan keinginan disiplin belajar dalam diri.
   Terkadang saya pun memiliki sifat malas dan suka menunda pekerjaan, akan tetapi karena orang-orang di sekitar saya seperti orang tua, saudara, sahabat, dan juga teman-teman  yang selalu memotivasi saya, maka saya pun juga jadi termotivasi dan menjadi bersemangat untuk melakukan sesuatu (dalam hal ini belajar). 
   Oke cukup sekian, jika ada kata-kata yang kurang berkenan mohon dimaafkan, karena saya membuat tulisan ini agar setiap yang membaca bisa mengambil sisi positifnya.   


Jakarta, 18 Juni 2014




(Muhammad Dede Fahlevi)

5 Juni 2014

Tugas 3 : Artikel Mengenai Keadilan [Part 2]

untuk postingan kali ini adalah artikel mengenai keadilan. 
kata Keadilan berasal dari kata adil, yang artinya berlaku sama. Keadilan itu adalah kesetaraan antara sesama manusia yang tidak pilih kasih, tidak pandang bulu terhadap sesama manusia. bisa kita lihat di negeri ini, keadilan antara "rakyat biasa" dan "pejabat negeri ini", misalnya saja seorang maling dengan koruptor, hukuman mereka bisa kita bandingkan .seorang maling di hukum dengan penjara 5-10 tahun dan koruptor juga sama. maling tersebut hanya mengambil  ratusan ribu dan koruptor tersebut bisa milyaran bahkan trilyunan dari uang rakyat, bahkan mereka tidak malu. tidak sebanding bukan... bisa saya simpulkan kalau di negeri ini keadilan sudah mulai memudar karena di negeri ini antara "yang berkuasa" dan "rakyat biasa" ada pandang bulu dan juga pilih kasih.  dan rakyat biasa lah yang paling merasakan hal tersebut.

Tugas 3 : Hubungan Antara Komputasi Modern dan Parallel Processing [Part 1]

Yoooo ....   untuk kali ini dapat tugas mengenai hubungan antara komputasi modern dan parallel processing. Sebelumnya kan sudahpernah dijelaskan dulu mengenai apa itu komputasi modern, nah jadi saya akan langsung jelasin apa itu parallel processing, kemudian hubungannya antara komputasi modern dan parallel processing.   cekidot ...


Parallel Processing
Pemrosesan paralel (parallel processing) adalah penggunaan lebih dari satu CPU untuk menjalankan sebuah program secara simultan. Idealnya, parallel processing membuat program berjalan lebih cepat karena semakin banyak CPU yang digunakan. Tetapi dalam praktek, seringkali sulit membagi program sehingga dapat dieksekusi oleh CPU yang berbea-beda tanpa berkaitan di antaranya.
Komputasi paralel adalah salah satu teknik melakukan komputasi secara bersamaan dengan memanfaatkan beberapa komputer secara bersamaan. Biasanya diperlukan saat kapasitas yang diperlukan sangat besar, baik karena harus mengolah data dalam jumlah besar ataupun karena tuntutan proses komputasi yang banyak. Untuk melakukan aneka jenis komputasi paralel ini diperlukan infrastruktur mesin paralel yang terdiri dari banyak komputer yang dihubungkan dengan jaringan dan mampu bekerja secara paralel untuk menyelesaikan satu masalah. Untuk itu diperlukan aneka perangkat lunak pendukung yang biasa disebut sebagai middleware yang berperan untuk mengatur distribusi pekerjaan antar node dalam satu mesin paralel. Selanjutnya pemakai harus membuat pemrograman paralel untuk merealisasikan komputasi.

Hubungan antara Komputasi Modern dengan Paralel Processing
Hubungannya adalah penggunaan komputer saat ini / komputasi dianggap lebih cepat dibandingkan dengan penyelesaian masalah secara manual. Oleh sebab itu, peningkatan kinerja atau proses komputasi semakin diterapkan, salah satunya adalah dengan cara meningkatkan kecepatan perangkat keras. Dimana komponen utama dalam perangkat keras komputer adalah processor. Sedangkan parallel processing adalah penggunaan beberapa processor (multiprocessor atau arsitektur komputer dengan banyak processor) agar kinerja computer semakin cepat.

Komputasi paralel merupakan salah satu teknik melakukan komputasi secara bersamaan dengan memanfaatkan beberapa komputer juga secara bersamaan. Pada komputasi paralel dibutuhkan saat kapasitas yang diperlukan sangat besar untuk memproses komputasi yang banyak. Di samping itu pemakai harus membuat pemrograman paralel untuk dapat merealisasikan komputasi. Pemrograman paralel memiki tujuan utama yaitu untuk meningkatkan performa komputasi. Oleh karena itu semakin banyak hal yang bisa dilakukan secara bersamaan dalam waktu yang sama, semakin banyak pekerjaan yang bisa diselesaikan.



KOMENTAR PRIBADI :

Menurut Saya,  
dari segi kelebihan 
waktu eksekusinya lebih cepat, karena proses komputasi dilakukan pada beberapa komputer secara bersamaan, jadi waktu yang dibutuhkan lebih cepat dengan adanya pemrosesan parallel ini.
throughput (Kinerja) jadi lebih maksimal, dengan pemrosesan parallel dan komputasi yang semakin canggih, kinerja manusia menjadi lebih maksimal dan lebih produktif dari proses biasa yang dilakukan secara manual.

dari segi kekurangan 
Perangkat keras yang mahal, karena membutuhkan banyak komputer untuk pemrosesan jadi membutuhkan biaya lebih.
SDM yang memadai. diperlukan operator yang dapat mengoperasikan komputer, bukan sembarangan orang.   
Biaya Prosesor yang semakin banyak, maka akan semakin banyak pula keluaran perusahaan untuk membeli prosesor tersebut.

Sumber  :